8 Langkah Jitu, Bahasa Inggris Anak Akan Berkembang Pesat

Seiring perkembangan zaman, bahasa Inggris sudah sangat lumrah untuk dipelajari. Terlebih dengan kemajuan teknologi, anak-anak dituntut dapat berbahasa Inggris dengan baik ketika semakin beranjak dewasa dan mulai mengenyam pendidikan yang lebih tinggi hingga masuk ke dunia kerja. Pada intinya, mengetahui atau fasih berbahasa Inggris sudah menjadi keharusan di zaman sekarang. 

Saat ingin mengenalkan bahasa Inggris kepada anak, orang tua sering bingung kapan waktu yang tepat mengajarkannya. Banyak yang mengira bahwa pelajaran bahasa asing seperti bahasa Inggris lebih tepat dilakukan saat anak sudah masuk ke taman kanak-kanak, sekolah dasar dan sebagainya. Nyatanya, menurut jurnal Frontiers in Psychology, anak-anak bahkan sudah dapat diajari bahasa Inggris sebelum umur 6 tahun. Jika diberi rentang, maka usia terbaik ialah umur 3-6 tahun.

Pada rentang usia tersebut anak-anak justru memiliki kemampuan mengingat kosakata yang lebih baik. Dilansir dari British Council, anak-anak dapat mengembangkan kosakata yang lebih banyak dibanding yang lebih dewasa dilansir dari . Sehingga, dapat dikatakan bahwa anak-anak merupakan pembelajar bahasa asing yang lebih handal dibanding orang yang lebih dewasa. 

Walaupun begitu, pernyataan-pernyataa di atas tidak serta merta membuat anak usia balita  sudah kita berikan pelajaran bahasa Inggris. Hal ini dikarenakan anak pada usia tersebut masih belum terlalu memahami apa yang dia ucapkan sendiri. Dan itu dapat membuat ia bingung hingga akhirnya mencampur-campur bahasa.

Selain itu, perlu diingat juga bahwa kemampuan anak-anak pasti berbeda-beda. Pasti akan ada anak-anak yang cepat memahami kosa kata asing, sementara di satu sisi  ada anak juga anak yang akan bingung bahkan tidak bisa memahami kosa kata asing sama sekali.

Jika seperti itu, kapan paling tepat kita dapat mengajarkan bahasa Inggris kepada anak-anak? Jawabannya tentu tergantung kemampuan anak. Jika sejak balita ia menunjukkan antusias yang tinggi dan tidak merasa kebingungan, maka kita bisa melanjutkan pengenalan bahasa asing tersebut. Sebaliknya, jika sang anak sudah kebingungan dan pusing, maka kita harus menunggu anak melewati usia balita untuk mengajarkan bahasa asing.

Jangan pernah takut terlambat dalam mengajari anak-anak bahasa asing. Pada dasarnya, selama ada tekad dan niat, bahasa asing akan tetap mudah diasah, dicerna dan dipelajari anak berapapun usianya. Nah, untuk para orang tua yang masih bingung dengan cara mengajarkan bahasa Inggris kepada anak, pada artikel ini saya berikan beberapa caranya.

Tips Mengajarkan Bahasa Inggris Pada Anak

Pada awalnya, mengajarkan bahasa asing (tidak hanya inggris) akan susah diajarkan kepada anak. Hal ini tentu sangat lumrah terjadi dikarenakan bahasa Ibu kita yaitu bahasa Indonesia. Selain itu, mayoritas orang sekitar ya ia temui ataupun lingkungan sekeliling tidak menggunakan bahasa Inggris yang pastinya membuat anak pada awalnya akan sangat sulit belajar bahasa asing. Untuk itu, diperlukanlah tips-tips sebagai berikut.

Mengajarkan bahasa asing kepada anak tentunya akan sedikit lebih rumit karena lingkungan di sekitar tidak menggunakan bahasa tersebut.

Namun, jangan khawatir, Anda bisa mencoba tips-tips berikut ini untuk mempermudah melatih anak agar paham dan lancar bahasa Inggris.

1. Coba Gunakan Bahasa Inggris dalam percakapan Sehari-Hari

Tips pertama diawali dengan fakta bahwa bahasa apapun, tetap memiliki kegunaan yang sama, yaitu sebagai alat atau cara manusia berkomunikasi. Oleh karena itu, cara terbaik untuk mengajarkan bahasa Inggris kepada anak-anak adalah dengan menggunakannya dalam komunikasi sehari-hari. Cobalah untuk lebih sering berbicara dengan anak Anda dalam bahasa Inggris. Seiring waktu, ia terbiasa dan mampu berkomunikasi secara otomatis dalam bahasa itu.

2. Perkenalkan Bahasa Inggris sejak dini

Rachel Cortese, terapis wicara di Child Mind Institute, mengungkapkan pendapatnya bahwa mengajar anak-anak bahasa Inggris paling bagus sejak usia dini. Hal ini agar tidak menunggu sampai bahasa pertama mereka fasih.  Sebab, hanya akan buang-buang waktu untuk menunggu sampai bahasa utama fasih. 

 Padahal, anak-anak bisa belajar banyak bahasa sekaligus. Selain itu, seiring bertambahnya usia, biasanya bahasa pertama anak-anak menjadi lebih padat. Akibatnya, anak-anak mungkin merasa lebih sulit untuk menerima bahasa baru.

3. Berbicaralah dengan pelan dan jelas 

Tips ketiga. saat berbicara dalam bahasa Inggris dengan anak Anda, bicaralah dengan perlahan dan jelas.  Dengan cara ini, anak dapat memahami apa yang Anda katakan dan  mengingatnya dengan baik. Sekalipun anak Anda tidak bisa membaca atau menulis, metode ini akan membantu Anda belajar bahasa Inggris karena anak Anda masih balita.  Hal ini akan memudahkan anak Anda untuk belajar membaca dan menulis dalam bahasa ini di usia sekolahnya nanti.

4. Luangkanlah waktu khusus untuk belajar

Tips berikutnya, yaitu sisihkan waktu untuk anak belajar bahasa Inggris sembari tetap menggunakannya untuk percakapan sehari-hari.  Cobalah untuk menemukan waktu dalam sehari agar dapat mempelajari bahasa tersebut, meskipun singkat sekalipun.  Tidak hanya belajar melalui buku pelajaran, Anda bisa memberikan anak pelajaran bahasa Inggris dengan  bermain game, menonton video bahasa Inggris bersama, dan masih banyak lagi.

5. Manfaatkan Teknologi atau Gadget

Berikutnya, ada tips agar menggunakan teknologi dan gadget yang mungkin dianggap buruk bagi tumbuh kemabang anak. Kenyataanya, tidak selalu teknologi atau gadget berdampak buruk, terutama jika dikaitkan dengan belajar bahasa Inggris. Fasilitas internet dan gadget nyatanya memberikan kemudahan dalam mengajarkan bahasa Inggris kepada anak-anak sejak dini.  Anda dapat dengan mudah mencari foto dan video menarik dalam bahasa Inggris. Dengan cara ini, anak Anda dipastikan lebih tertarik dan ingin belajar.

6. Gunakanlah Alat Bantu Berupa Flash Card

Anak  prasekolah cenderung menggunakan media visual seperti poster dan kartu bergambar untuk membantu mereka memahami pelajaran. Sama halnya dalam belajar bahasa Inggris. Berikan mereka flash card dwibahasa yang berisi kosa kata bahasa  Inggris seperti pakaian, celana panjang, sepatu, dll. yang intinya akan  mereka temui setiap hari. Hal ini akan membuat kosa kata mereka semakin kaya dan juga akan cepat mengingatnya.

7. Pasanglah poster di dinding

Kemudian, tips lainnya ialah orang tua bisa memasang poster bergambar di tempat tertentu untuk membantu anak belajar bahasa Inggris.  Misalnya poster bagian tubuh di kamar mandi, poster buah dan sayur di dapur, dan lain sebagainya.  Saat melihat poster, anak Anda dapat belajar bahasa Inggris kapan saja tanpa perlu menyediakan waktu khusus.  Misalnya, tanpa sadar saat melihat poster di kamar mandi, anak belajar bahasa Inggris sambil mandi karena ia menggunakan bagian tubuh yang ada di poster tersebut.

8. Bacakan buku cerita berbahasa Inggris

Jika anak Anda belum bisa membaca, bukan berarti Anda tidak memiliki buku anak di rumah. Cobalah untuk menyediakan buku cerita bahasa Inggris untuk dibaca. Membacakan dongeng atau cerita bergambar dengan dapat menambah perbendaharaan kata anak Anda. Kegiatan ini  sangat bermanfaat untuk mengajarkan bahasa Inggris kepada anak-anak, terutama membaca  sebelum tidur. Pada titik ini, anak akan lebih mudah menyerap informasi. Hal ini juga akan berdampak dengan anak lebih mudah mengingat dengan apa yang Anda katakan.

Mungkin itu saja beberapa tips yang bisa saya berikan kepada orang tua dalam mengajarkan bahasa Inggris. Satu tambahan lain, yaitu berikan anak-anak anda pendidikan di lembaga khusus bahasa Inggris. Hal ini tentu akan semakin memberikan hasil yang bagus pada kemampuan bahasa Inggris anak di masa yang akan datang…